Analisis Nasabah bagian dari rencana bisnis segmen pelanggan menilai bahwa perusahaan melayani. Di dalamnya, perusahaan harus1) mengidentifikasi target pelanggan,
2) menyampaikan kebutuhan pelanggan ini, dan
3) memperlihatkan bagaimana produk dan jasa memenuhi kebutuhan tersebut.
Langkah pertama Analisis Nasabah adalah mendefinisikan persis pelanggan mana perusahaan melayani. Ini memerlukan kekhususan. Tidaklah cukup untuk mengatakan perusahaan menargetkan usaha kecil, misalnya, karena ada beberapa juta dari jenis pelanggan. Sebaliknya, rencana harus mengidentifikasi pelanggan yang tepat adalah melayani, seperti bisnis kecil dengan 10-50 karyawan yang berbasis di kota-kota metropolitan besar di Pantai Barat.
Setelah rencana telah diidentifikasi dan didefinisikan dengan jelas perusahaan target pelanggan, perlu untuk menjelaskan demografi pelanggan ini. Pertanyaan yang harus dijawab meliputi:
1) berapa banyak pelanggan potensial yang diberikan sesuai dengan definisi? adalah basis pelanggan ini tumbuh atau menurun?
2) apa yang rata-rata penerimaan / pendapatan dari pelanggan ini? dan
3) di mana pelanggan ini berbasis geografis?
Setelah menjelaskan demografis pelanggan, rencana harus detail kebutuhan pelanggan ini. Menyampaikan kebutuhan pelanggan dapat mengambil bentuk tindakan di masa lalu (X% telah membeli produk serupa di masa lalu), proyeksi masa depan (ketika diwawancarai, X% mengatakan bahwa mereka akan membeli produk / jasa Y) dan / atau implikasi (karena X% menggunakan produk / jasa yang produk / jasa meningkatkan / menggantikan, maka X% membutuhkan produk kami / jasa).
Rencana bisnis juga harus rinci faktor pendorong pengambilan keputusan pelanggan. Contoh pertanyaan untuk dijawab meliputi:
1) Apakah pelanggan menemukan harga yang harus lebih penting daripada kualitas produk atau jasa? dan
2) adalah pelanggan mencari tingkat tertinggi keandalan, atau akan mereka memiliki pendukung mereka sendiri dan hanya mencari layanan tingkat dasar?
Ada satu langkah penting terakhir dalam Analisis Pelanggan - menunjukkan pemahaman yang sebenarnya proses pengambilan keputusan. Contoh pertanyaan yang harus dijawab di sini meliputi:
1) akan berkonsultasi dengan pelanggan lain dalam organisasi / keluarga sebelum membuat keputusan?,
2) pelanggan akan mencari beberapa tawaran? dan
3) akan produk / jasa memerlukan perubahan operasional yang signifikan (misalnya, akan pelanggan harus menginvestasikan waktu untuk mempelajari teknologi baru? akan produk / jasa menyebabkan anggota-anggota lain dalam organisasi untuk kehilangan pekerjaan mereka? dll).
Sangat penting untuk benar-benar memahami pelanggan untuk mengembangkan bisnis yang sukses dan strategi pemasaran. Dengan demikian, investor canggih komprehensif memerlukan profil perusahaan target pelanggan. Dengan meluangkan waktu untuk penelitian dan menganalisa target pelanggan Anda, Anda akan mengembangkan bisnis Anda baik meningkatkan strategi dan pendanaan sukses.